”Persiapan saya saat ini cukup optimal. Fisik dan mental saya mantap dan jauh lebih baik daripada saat saya bertanding di Arhanudse pada 9 Agustus lalu,” kata dia kemarin (22/9).
Apakah usia tidak memengaruhi performa? Menurut Bases, usia bukan jaminan kemenangan seorang petinju. Dia menegaskan, pengalaman bertanding adalah faktor utama maksimal atau tidaknya seorang petinju di atas ring nanti.
”Banyak lawan saya yang usianya lebih muda. Tapi, mereka tidak mampu berbuat banyak saat menghadapi saya. Jadi, meskipun Mike baru berusia 24 tahun, belum tentu dia bisa menang,” tegas petinju kelahiran Maluku itu.
Yani Malhendo, pelatih kepala Rokatenda, menilai Bases termasuk petinju yang kaya pengalaman. ”Inilah yang menjadi nilai lebih Bases,” ujar Yani. Karena punya jam terbang tinggi, Bases memiliki naluri tarung yang cukup sempurna. ”Dia juga memiliki inisiatif tinggi sehingga dia tahu kapan harus memukul dan kapan harus menghindar,” tutur Yani.Pujian juga datang dari Anis Roga. Juara kelas terbang junior IBF Intercontinental era 90-an itu mengatakan, Bases termasuk petinju yang konsisten dan mau bekerja keras. Meski tidak diberikan program latihan khusus, Bases berlatih sendiri. ”Konsep berlatih Bases perlu ditiru. Tidak banyak petinju seusia Bases yang mau latihan seperti itu,” ujar Anis.